Balai Bahasa Ajak 40 Siswa SD Mujahidin Ikut Kegiatan Cerdas Mengulas Buku
PONTIANAK-SMA Mujahidin Pontianak turut dilibatkan dalam kerjasama inklusi kesadaran pajak bersama Kantor Wilayah DJP Kalimantan Barat, belum lama ini. Menurut Kepala Sekolah SMA Mujahidin Pontianak Irham Chandra mengatakan pengenalan pajak, bisa diintegritaskan dengan beberapa mata pelajaran dengan tujuan menumbuhkan kesadaran pajak pada pelajar sejak dini.
“Belum lama ini saya mewakili SMA Mujahidin Pontianak untuk ikut serta dalam kegiatan kerjasama inklusi kesadaran pajak bersama Kantor Wilayah DJP Kalbar. Kegiatan ini menjadi sebuah harapan besar tentang bagaimana mereka (pelajar) sudah sejak dini memahami tentang kesadaran pajak,” ujar Kepsek SMA Mujahidin Pontianak Irham Chandra, Kamis 10 Juli 2025.
Dengan adanya kegiatan ini, dia juga berharap ke depan akan lahir para pemimpin, pengusaha, aparat pemerintah yang jujur dipercaya dan bertanggung jawab dalam mengelola, menyampaikan dan menerapkan pajak bagi kemajuan bangsa ini.
Menurutnya penyuluhan tentang penerapan pembelajaran pajak juga bisa terintegritas dengan mata pelajaran lain. Seperti mapel Bahasa Indonesia, Pendidikan Agama Islam, PPKN dan mapel pelajaran lain. “Semua ada hubungan tentang kesadaran pajak sejak dini bagi pelajar,” ujarnya.
Materi yang disampaikan juga berupa modul learning. Poinnya mengenai pajak. MoU ini sangat bagus. Pasca kersajama ini, dalam waktu dekat pihak pajak akan datang ke sekolah. Mereka akan mensosialisasikan pajak kepada para pelajar SMA Mujahidin Pontianak. “Dengan pemahaman sejak dini, akan membuat para pelajar paham tentang pajak,” tutupnya.(**)